Reverse osmosis adalah salah satu metode pemisahan garam dalam larutan. Metode ini sering digunakan untuk memproses air laut menjadi air tawar. Pada reverse osmosis dibutuhkan membran semi permeable yang dapat dilewati oleh molekul air namun tidak dapat dilewati mineral dalam air khususnya garam.
Osmosis sendiri adalah persitiwa berpindahnya larutan dari konsenstrasi rendah ke konsentrasi tinggi melalui membran (lapisan) semipermeabel. Hal ini disebabkan oleh sifat alami larutan untuk mencapai kesetimbangan kimia. Membran semipermeabel adalah lapisan yang memungkinkan lewatnya molekul-molekul kecil seperti air namun tidak mengizinkan molekul yang lebih besar seperti garam melewatinya.
Osmosis sendiri adalah persitiwa berpindahnya larutan dari konsenstrasi rendah ke konsentrasi tinggi melalui membran (lapisan) semipermeabel. Hal ini disebabkan oleh sifat alami larutan untuk mencapai kesetimbangan kimia. Membran semipermeabel adalah lapisan yang memungkinkan lewatnya molekul-molekul kecil seperti air namun tidak mengizinkan molekul yang lebih besar seperti garam melewatinya.
Gambar
1. Ilustrasi proses osmosis (sumber gambar: https://www.culligan.com)
Gambar 1 mengilustrasikan proses osmosis yang terjadi dari
dua larutan yang memiliki perbedaan konsentrasi. Pada awalnya (kiri) larutan A memiliki konsentrasi yang lebih rendah
dibandingkan larutan B. Kedua laruran ini dipisahkan oleh membran semi
permeabel. Karena membran memiliki pori yang sangat kecil maka molekul air
dapat berpindah dari larutan A ke larutan B untuk mencari kesetimbangan kimia. Akibat
dari hal ini maka volume larutan B menjadi lebih banyak dibandingkan larutan B
(kanan). Ketinggian larutan B menjadi lebih tinggi daibandingkan larutan A
sehingga terjadi pebedaan tekanan hidrostatis antara kedua larutan. Perpindahan
molekul air dari A ke B terus berlangsung sampai tidak mampu melawan tekanan hidrostatis
yang terjadi. Pada saat sudah tidak terjadi perpindahan molekul air
(setimbang), perbedaan tekanan antara larutan A dan B disebut dengan tekanan
osmosis. Sedangkan proses berpindahnya larutan seperti yang jelaskan dinamakan
osmosis.
Gambar
2. Ilustrasi reverse osmosis (sumber gambar: https://www.aquastream.com.au)
Reverse Osmosis
Proses reverse osmosis adalah kebalikan dari osmosis. Gambar
2 kiri mengilustrasikan peristiwa osmosis sedangkan kanan adalah peristiwa
reverse osmosis. Pada reverse osmosis, tekanan perlu diberikan pada laruran
yang memiliki konsentrasi tinggi sehingga dapat melawan tekanan osmosisnya.
Dengan cara ini molekul air pada larutan konsentrasi tinggi dipaksa melewati
membran teresebut tanpa memawa mineral gram sehingga dihasilkan air tawar.
Keyword: Desalinasi, Reverse Osmosis, Osmosis
menambah wawasan sekali kak makasih yah
ReplyDeletetv online rcti